Sunday, June 1, 2014

PUISI Jejak

Jejak
Dia masih terpaku, masih tetap menunggu
Seperti bunga yang hampir layu,
Dalam kegelapan yang menyeluruh
Hatinya gundah dirundung pilu, 
Apakah gerangan yang ada dalam pikiranmu?
Ayolah bergerak, untuk apa masih berdiam diri
Untuk apa hanya bermimpi?
Bangunlah ikuti langkah-langkah kaki
Dengan hati, di sini lihatlah dibawah ini…
Jangan kau biarkan hati suci dipenuhi rasa iri
Ayo bangun, penuhilah hati dengan rasa percaya diri
Lihatlah, lihat jauh di depan sana
Ada mereka dengan kesuksesannya
Ayo lihat sekali lagi, tidakkah kau ingin seperti mereka?
Lihat, lihatlah kebawah ikuti jejaknya…
Menjadi beranilah kamu, jangan ada ragu
Jangan kau melangkah dengan lugu
Ayo maju dengan rasa tangguh
Ikutilah jejak-jejak di tanah
Yang dipenuhi rasa perjuangan yang nyata
Ayo melangkah… tidakkah kau ingin melihat mereka bahagia?
inginkah kau membuat mereka tertawa bangga
dan menangis bahagia, ayo goreskan jejak di tanah
satu langkah, dua langkah, dan tiga maka berlarilah...

(Afifah F, juni 2014)

                             

No comments:

Post a Comment